FKUB Batubara Gelar Rakor Bersama Pemerintah dan Toko Masyarakat

Siaran Pers

Nomor                          : Humas/ SP/7/ 2019

Hari/Tanggal                : Senin, 25 Juli 2019

Lokasi                           : Aula Kantor Bupati

Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Batubara menggelar rapat koordinasi daerah ke 1, terkait rencana program di tahun 2019. Rapat koordinasi ini merupakan rapat perdana rapat yang dihadiri oleh seluruh pengurus harian dan anggota FKUB Kabupaten Batubara ini membahas tentang rencana program kegiatan pembinaan dan deklarasi kerukunan umat beragama di tahun 2019.

Kerukunan beragama ini tentunya bukan tugas FKUB sendiri, untuk itu saya berharap mari kita jalin kerjasama agar bisa mewujudkan kedamaian kita bersama seperti Tema yang kita usung," Optimalisasi peran FKUB dalam mempertahankan kerukunan umat beragama dan menjaga kedamaian dan persaudaraan 

Hal ini disampaikan Ketua FKUB Batubara Adenan Haris dalam rangka rapat koordinasi ke I tahun 2019,di aula kantor Bupati Batubara, Kamis (25/7) yang dihadiri Waka Polres Batubara Kompol Herwansyah, Dandim 0208 Asahan dan OPD berserta Camat SE Kabupaten Batubara.

Selain itu beliau juga menyampaikan FKUB akan dikembangkan disetiap kecamatan sampai ke Desa Desa yang nantinya anggar ditampung dari alokasi dana desa (ADD)

Arahan Bupati Batubara Bapak Ir.H. Zahir,M.AP yang disampaikan Asisten I Iskandar Lubis mengatakan Hari-hari terakhir ini, kita menyimak dimedia massa dan juga kita mendengarkan obrolan diberbagai tempat, maka yang muncul secara dominan adalah berita terkait dengan aksi-aksi inteloransi.

Tentu saja kita sangat perihatin dengan semua peristiwa tersebut. Bagi kita tentu saja segala bentuk tindakan yang mengancam keselamatan orang banyak yang merusak kerukunan antar umat beragama dan melawan hukum merupakan tindakan yang tidak sejalan dengan substansi ajaran agama. 

Secara umum kehidupan umat beragama di Kabupaten Batubara sudah sejak lama dalam suasana yang aman, tentram dan damai. Walaupun di Batubara menganut berbagai agama. Namun masyarakatnya dapat hidup berdampingan dan saling tolong menolong. 

Untuk itu, saya atas nama Pemerintah Kabupaten Batubara memberikan apresiasi yang tinggi atas segala upaya FKUB, Forkopimda dan seluruh masyarakat dan segenap unsur terkait yang ada dalam menjaga kerukunan antar umat beragama di daerah ini.

Tantangan kita hari ini dan kedepan sebagai sebuah bangsa tidaklah sederhana. Masalah kerukunan umat beragama merupakan tantangan negara kita kedepannya. Peran dari FKUB sangatlah strategis dalam menjaga keberlangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara. 

Terlebih lagi dalam membentengi bangsa ini dari isu konflik yang digiring kearah agama. Oleh karena itu, saya mengharapkan kepada tokoh-tokoh dan pemuka agama peserta pada Rakor ke-1 FKUB Kabupaten Batubara tahun 2019 ini agar sigap dan bekerjasama dalam membangun keharmonisan keumatan di Kabupaten Batubara.

Khususnya kepada tokoh-tokoh agama, saya berharap agar terus menanamkan dan mengimplementasikan pola hidup berdampingan secara damai, dicontohkan oleh para tokoh-tokoh agama. Hal ini dapat kita buktikan sendiri dilima puluh ini ada dua rumah ibadah saling berdampingan (yaitu Mesjid dan Gereja), masyarakat yang beribadah tetap berjalan dengan baik dan saling toleransi antara satu sama lainnya. Ujarnya