Humas Setdakab Batu Bara
Siaran Pers
Nomor : 09/Humas/ SP/08/ 2015
Hari/Tanggal : Kamis ,27 Agustus 2015
Lokasi : Lap Sepak Bola Kec. Air Putih
Peringatan Hari
Keluarga Nasional (Harganas) ke-22 Tingkat Provinsi Sumatera Utara dipusatkan
di Kabupaten Batubara berlangsung meriah, Kamis (27/8). Sejumlah kegiatan
untuk memeriahkan Harganas dilaksanakan hingga hari puncak yang digelar di
Lapangan dilapangan Indra Saksti Kecamatan Air Putih.
Prosesi puncak
peringatan Harganas dihadiri langsung oleh Kepala BKKBN Nasional Dr.
Surya Chandra Surapaty, Plt Gubernur Sumatera Utara Ir H T Ery Nuradi
MSi,Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi di wakili Ketua Pokja IV Teja Syarifuddin,
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumut dan utusan dari kabupaten/kota se-
Sumatera Utara. Dari Batubara terlihat Bupati,Ketua DPRD,Kejari Limapuluh dan
Kapolres bersama , Ketua TP PKK Batubara Ny Khadijah OK Arya,
sejumlah pejabat di lingkup Pemkab dan pengurus organisasi perempuan.
Rangkaian acara
dilaksanakan selama proses peringatan Harganas ke-22 tingkat Provinsi Sumut
antara lain donor darah,talk show,pelayanan KB IUD,Spiral,dan saat
acara puncak digelar senam sehat lansia persembahan kelompok lansia dari
kecamatan se-Kabupaten Batubara, tarian daerah oleh pelajar,sebut
Ketua Tim Penggerak PKK Prov Sumut yang disampaikan ketua Pokja IV. Adapun tema
centra yang diamanahkan dalam peringatan Harganas ke 22 ini lanjut Ketua Pokja
IV TP PKK Sumut itu harganas merupakan momentum upaya membangun karakter bangsa
mewujudkan Indonesia sejahtera. Selain tema centra tersebut ada juga tema
daerah yakni melalui momentum Harganas, kita bangtun karakter bangsa guna
mewujudkan kelaurga kecil bahagia sejahtera menuju masyarakat Sumatera Utara
yang beriman, berbudaya, berdaya saing dan sejahtera.”Motto kita, keluarga
berkarakter, Indonesia sejahtera,”ungkapnya.
Di tempat yang
sama, juga digelar bazaar hasil kerajinan PKK kabupaten, seperti dari Kabupaten
Asahan, Deli Serdang, Tebing Tinggi, tak ketinggalan stand bazar dari PKK
Kabupaten Batubara dengan melibatkan TP PKK Kecamatan.
Bupati Batubara H
OK Arya Zulkarnain SH MM dalam sambutanya mengatakan, penunjukan Kabupaten
Batubara sebagai tuan rumah Harganas ke-22 tingkat Provinsi Sumatera Utara,
merupakan sebuah penghargaan. Di samping itu, menjadi motivasi dan tantangan
bagi seluruh elemen masyarakat Batubara untuk meningkatkan kesadaran dan
semangat dalam mewujudkan keluarga yang berkualitas, sejahtera dan mandiri.
Dikatakan OK Arya,
untuk mewujudkan keluarga berkualitas, sejahtera dan mandiri, Pemkab Batubara
telah melakukan berbagai program, seperti program pembangunan bidang kesehatan,
pendidikan, penguatan ekonomi keluarga dan program penguatan kelembagaan,dan
Kabupaten Batubara telah memproklamirkan” Kabupaten Sayang Anak “. Terwujudnya
keluarga yang berketahanan akan menjadi wahana efektif untuk membentuk generasi
yang berkualitas karena dalam lingkungan keluarga yang memiliki ketahanan
tinggi.
Khusus untuk
pembangunan sektor kesehatan, Kabupaten Batubara sejak empat tahun terakhir
ini, telah melaksanakan program Jamkesmasda berupa program yang membebaskan
biaya perawatan dan pengobatan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Batubara. Terkait
upaya membangun keluarga kecil yang berkarakter dan berketahanan, seperti tema
pada peringatan harganas ke-22 ini, tentu tidak lepas dengan program keluarga
berencana (KB). Kemudian untuk
membentuk keluarga yang berkarakter dan berkepribadian, selain memperhatikan
sektor kesehatan, juga harus diperkuat dengan generasi yang berkualitas. Untuk
mewujudkan generasi yang berkualitas, Kabupaten Batubara tetap komitmen
menerapkan program pendidikan gratis.
Sementara itu,
Kepala BKKBN Nasional Surya Chandra Suraphati pada pidato sambutanya
mengatakan kesuksesan program KB di Batubara merupakan peran aktif kepala
daerah terhadap program KB,ini terbukti dengan peningkatan akseptor
KB ,”Sangat pantaslah H OK Arya selaku Bupati Kabupaten Batubara meraih
penghargaan Manggala Karya Kencana dari Pemerintah Pusat
melalui Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) yang
diserahkan baru baru ini,ungkap Ka BKKBN.
Tentang program KB
yang dilaksanakan sejak tahun 1970 telah berhasil menurunkan angka fertilitas
total dari 5.6 anak per wanita pada tahun 1970 menjadi 2.6 pada tahun 2002.
Namun sayangnya, angka fertilitas total tersebut tidak mengalami penurunan lagi
sampai dengan tahun 2012. Demikian pula laju pertumbuhan penduduk yang terus
mengalami stagnasi.
Surya Chandra juga
menjelaskan bahwa syarat menjadi negara maju adalah mampu mengendalikan laju
pertumbuhan penduduk dan memiliki SDM yang berkualitas tinggi. Menurutnya ada 3
hal pokok yang sangat signifikan mempengaruhi ranking indeks pembangunan
manusia (IPM) yaitu kesehatan, pendidikan dan ekonomi. Keluarga yang merupakan
institusi terkecil sekaligus terpenting dari sebuah bangsa harus diberi peran
yang lebih besar menjadi tempat “penggelembengan” atas 8 fungsi keluarga
yaitu,Fungsi keagamaan, Fungsi sosial budaya, Fungsi cinta dan kasih
sayang ,Fungsi perlindungan Fungsi reproduksi, Fungsi
sosialisasi ,Fungsi ekonomi dan Fungsi lingkungan.
Plt Gubernur
Sumatera Utara Ir T Erry Nuradi MSi dalam sambutanya mengatakan Peringatan
Harganas 2015 merupakan salah satu kegiatan nasional yang dapat dijadikan
sebagai media perenungan untuk membangkitkan kembali kesadaran betapa
pentingnya peran keluarga dalam membangun bangsa. Salah satunya adalah peran
remaja sebagai agen peubah dan penerus bangsa. Para orang
tua bisa mendorong dan memotivasi anak-anak remajanya untuk berperan aktif
dalam Program “Generasi Berencana atau GENRE” yang
dioperasionalkan melalui kegiatan remaja di sekolah dan kampus-kampus di
seluruh Indonesia. Untuk melahirkan generasi emas, keluarga harus mampu
menciptakan dan membangun komunikasi yang baik dan berkualitas dengan anak-anak
remajanya. Komunikasi yang baik dan berkualitas dalam keluarga akan mampu
menjadi benteng pertahanan yang kokoh bagi anak-anak remaja dari pengaruh
negative lingkungan sekitarnya. Jadikan anak-anak remaja tidak sekedar sebagai
agen tapi menjadi lokomotif perubahan menuju kejayaan bangsa.
Sebuah kajian yang
dilakukan oleh para sosiolog menunjukkan betapa pentingnya peran keluarga dalam
menentukan maju atau tidaknya sebuah bangsa, yaitu “family is the
fundamental unit of society”. Keluarga kokoh yang berketahanan adalah keluarga
yang dapat menciptakan generasi emas, menciptakan generasi-generasi penerus
yang berkualitas, berkarakter kuat, sehingga menjadi pelaku-pelaku kehidupan
masyarakat, dan akhirnya mampu membawa kejayaan bangsa.
Pada peringatan
Harganas ke22 di Kabuapten Batubara itu juga di warnai dengan pemberian hadiah
lomba Katergori Program KB lestari teladan Pratama, 10.15 dan 20 Tahun,Program
Pos Yandu sebagai Juara I Kabupaten Deli Serdang, Asahan dan Simalungun,Lomba
Lingkungan Bersih dan sehat diberikan kepada Kabupaten Asahan,Tapanuli Utara
dan Deli Serdang.Diakhiri dengan penampilan tarian berbagai etnis Daerah di
Sumatera Utara dan Peninjauan Stand Pameran yang di ikuti Kabupaten dan Kota di
Sumatera Utara.
KABAG HUMAS PIMPINAN
SETDAKAB BATU BARA
dto.
Andri Rahadian,AP
PEMBINA
NIP. 19740805
199311 1 001
Post a Comment